Kajati Sumut Idianto melakukan kunjungan kerja. (foto: ist)
Kunker ke Kejari Simalungun dan Siantar, Kajati Sumut Sampaikan 4 Kunci Sukses
Medan (tajukpos.cpm)-Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kajati Sumut) Idianto bersama Asisten Pembinaan (Asbin) I Nyoman Sucitrawan dan Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Rahmat Isnaini melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Simalungun dan Pematang Siantar, Sabtu (14/12).
Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Kajari Simalungun Irfan Hergianto, Kajari Pematang Siantar Jurist Pricisely beserta jajaran di Kantor Kejari Simalungun.
Setibanya di kantor Kejari Simalungun, Kajati Idianto mengelilingi kantor dan mengunjungi ruang kerja para kepala seksi (Kasi). Setelah itu, ia memberikan pengarahan di aula Kejari.
Dalam arahannya, Idianto menekankan pentingnya disiplin dalam bekerja. Ia menyampaikan empat hal utama yang menjadi kunci sukses, yaitu disiplin dalam menjalankan tugas, integritas dalam bertindak, loyalitas terhadap tanggung jawab, dan profesionalitas dalam menghadapi tantangan pekerjaan.
Menurutnya, keempat prinsip tersebut telah menjadi pedoman dalam perjalanan kariernya. Idianto juga mengingatkan bahwa dalam bekerja, setiap individu akan menghadapi tantangan, masukan, hingga kritik, baik dari pimpinan, masyarakat, maupun keluarga. Namun, jika berpegang pada prinsip-prinsip tersebut, semua cita-cita dapat tercapai.
Ia menambahkan bahwa Kejati Sumut baru saja meraih Peringkat I KPK Award 2024 untuk kategori Kejaksaan Tinggi se-Indonesia dalam penanganan tindak pidana korupsi, sebuah pencapaian yang menunjukkan pentingnya kerja berintegritas dan profesional.
"Dalam penanganan perkara setiap jaksa harus menggunakan hati nurani dan menghindari tindakan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain," kata Idianto.
Pada kesempatan itu, Asbin dan Kabag TU turut menyampaikan arahan kepada para Kasi di Kejari Simalungun dan Pematang Siantar. Sesi tanya jawab pun digelar, di mana beberapa Kasi dan jaksa mengajukan pertanyaan yang langsung dijawab oleh Kajati Idianto. (ansah)