Terpercaya, Mengungkap Fakta & Kebenaran
  • , WIB

Dirut RSUP Padang kan Polisikan Driver Ojol yang Bawa Paksa Jenazah Bayi

  • 20 November 2019 2902x

Padang (TAJUKPOS) – Aksi sejumlah driver ojek online – yang membawa pulang secara paksa jenazah bayi berusia enam tahun atas nama Muhamad Khalif Putra,  yang meninggal dunia akibat mengidap penyakit kelenjar getah bening dari kamar jenazah RSUP M Djamil Padang, Sumatera Barat, Selasa (19/11/2019) – berbuntut panjang.
Manajemen rumah sakit berniat membawa persoalan ini ke jalur hukum dengan cara mempolisikan para driver ojol yang nekat membawa pulang paksa jenazah Muhamad Khalif Putra, dengan alasan pihak rumah sakit menahan pihak keluarga untuk membawa pulang jenazah pasien lantaran belum mampu melunasi tunggakan biaya selama perawatan yang mencapai Rp24 juta lebih.
Sebelum dinyatakan meninggal dunia akibat kelenjar getah bening, Muhamad Khalif Putra sempat menjalani perawatan selama satu minggu di rumah sakit itu.
"Sudah keterlaluan sekali. Kita akan laporkan ini kepada pihak Kepolisian, karena yang begini-begini sih, negara punya aturan hukum. Kita laporkan secara tertulis. Kebetulan disini kan juga ada unsur Kepolisian dari Pamobvit dan secara wilayah Polsek Padang Timur. Ini sudah permasalahan eksternal, sudah soal massa. Jadi kita laporkan kepada aparat Kepolisian," kata Direktur Utama RSUP M Djamil Padang, Yusirwan Yusuf, Selasa 19 November 2019.
Yusirwan menegaskan, sebenarnya persoalan ini hanya karena salah pengertian dan pemahaman saja. Sehingga terkesan pihak rumah sakit selalu mengedepankan uang dalam menangani pasien. Ia memastikan, tidak ada istilah jenazah tertahan lantaran tak bayar, apalagi keluarga pasien tak mampu.
"Kasus tadi saya juga heran. Problemnya tidak seberat yang beredar. Enggak ada istilahnya jenazah tertahan karena tak bayar, apalagi dari keluarga tak mampu. Sementara, orang tuanya sendiri masih di bangsal, tapi sudah dibawa paksa," ujar Yusirwan.
Bantahan RS 
Dalam kasus ini, Yusirwan membantah pihak rumah sakit telah menahan jenazah seorang bayi atas nama Muhamad Khalif Putra lantaran tak mampu membayar biaya rumah sakit. Menurut Yusirwan, kejadian itu disebabkan lantaran adanya kesalahan komunikasi antara pihak rumah sakit dengan pihak keluarga. 
Yusirwan menegaskan, kalau pihaknya hanya meminta ahli waris untuk menyelesaikan administrasi, yakni pertanggungjawaban pembayaran dan prosedur lainnya, dan sama sekali tidak pernah menahan jenazah Muhamad Khalif Putra untuk dibawa pulang.
"Saat itu, sebenarnya kami meminta orang tua pasien untuk menyelesaikan administrasi yang maksudnya bukan uang. Persyaratan administrasi itu adalah pertanggungjawaban pembayaran dan juga prosedur lainnya," ungkapnya. 
Biasanya, kata dia, rumah sakit akan memberikan beberapa solusi bagi pihak keluarga yang kurang mampu. Seperti, memfasilitasi keluarga pasien dengan Dinas Sosial atau instansi lain yang berkaitan dengan pendanaan seperti ini.  
"Kalau tak mampu, pulang sembuh pun, silakan. Cuma tertahan satu atau dua jam untuk urusan administrasi, karena yang kita urus ini badan negara. Ada pemeriksaannya. Kalau administratifnya jelas, tak ada masalah," tegasnya.
Meski demikian, atas nama manajemen RSUP M Djamil Padang, Yusirwan Yusuf meminta maaf kepada masyarakat Sumatera Barat atas peristiwa ini. "Kami atas nama Rumah Sakit M Djamil Padang, meminta maaf kepada masyarakat Sumatera Barat atas kejadian ini dan kejadian ini tidak akan terulang lagi,” terang Yusirwan Yusuf.
Sebelumnya, beredar beberapa potongan video rombongan pengemudi ojek online sedang melarikan jenazah seorang bayi dari kamar jenazah RSUP M Djamil Kota Padang, Sumatera Barat. Jenazah bayi berusia Enam bulan yang diketahui berjenis kelamin laki-laki tersebut, bernama Muhamad Khalif Putra.
Sebelum dinyatakan meninggal dunia pagi tadi, Muhamad Khalif Putra sempat menjalani perawatan selama satu minggu di rumah sakit RSUP M Djamil Padang. (viva)

>> BERITA TERKAIT

  • 20 November 2019 2907x
Bupati Ajak Komunitas Becak Wisata Ikut Berantas Narkoba di Tapteng

Pandan (TAJUKPOS) - Bupati Bakhtiar Ahmad Sibarani didampingi Wakil Bupati Darwin Sitompul dan Anggota DPRD Kabupaten Tapanuli

  • 20 November 2019 2897x
Akibat Bangkai Babi, Omset Pedagang Ikan di Belawan Menurun

Medan (TAJUKPOS)  – Omset pedagang ikan di Kota Medan menurun drastis seperti di pasar KUD Gabion Belawan. Hal itu

  • 19 November 2019 3057x
Vionita Sihombing Akhirnya Lolos ke Semifinal The Voice Indonesia, Ini Tanggapannya

Jakarta (TAJUKPOS) - Seorang peserta bernama Vionita Veronika Sihombing atau yang akrab disapa dengan panggilan Vionita berhasil

  • 19 November 2019 2876x
Diterkam Malaysia, Timnas Indonesia Kalah untuk Kelima Kalinya

Jakarta (TAJUKPOS)  - Pertandingan Malaysia vs Indonesia berakhir dengan skor 2-0 untuk keunggulan Harimau Malaysia. Laga

  • 19 November 2019 2863x
Anggota DPRD Medan Imbau Masyarakat Tidak Takut Konsumsi Ikan

Medan (TAJUKPOS) - Anggota F-Demokrat DPRD Medan, Parlindungan SH MH meminta agar masyarakat tidak takut mengkonsumsi ikan pasca

  • 19 November 2019 2892x
Ketua DPRD Hasyim SE Dukung Pelaksanaan Pesparawi I Kota Medan

Medan (TAJUKPOS) - Ketua DPRD Medan Hasyim SE mendukung pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) I yang dilakukan

  • 19 November 2019 2863x
Nawal Ajak Semua Pihak Bersama-sama Tanggulangi TB di Sumut

Medan (TAJUKPOS) – Perkembangan Tuberkulosis (TB) masih mengkhawatirkan. TB menjadi penyebab kematian nomor 9 di dunia,

  • 19 November 2019 2929x
Wagub Harapkan Objek Wisata dan Desa Jadi Prioritas PLN Sumut

Medan (TAJUKPOS) – Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah berharap General Manager (GM) PT PLN

  • 19 November 2019 2912x
Diserang Virus ASF dan Hog Cholera, 178 Babi di Samosir Mati

Samosir (TAJUKPOS) - Seratusan ekor hewan ternak babi di Kabupaten Samosir ditemukan mati akibat terjangkit virus African Swine

  • 19 November 2019 2849x
Diduga Terkendala Biaya, Jenazah Anak Penderita Getah Bening Dibawa Pulang Pakai Ojek

Padang (TAJUKPOS) - Jenazah bayi berumur enam bulan penderita getah bening, Khalif Putra, dibawa pulang dari Rumah Sakit Umum

  • 19 November 2019 2835x
Gubernur Sumatera Utara Minta Tender Proyek Pembangunan Fisik Dipercepat

Medan (TAJUKPOS) - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Selasa, menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran dan Transfer ke

  • 19 November 2019 2901x
Wakil Ketua DPRD Medan Terima Kunker Komisi A DPRD Padang Lawas

Medan (TAJUKPOS) - Wakil Ketua DPRD Medan Ihwan Ritonga SE MM menerima kunjungan kerja (Kunker) Komisi A DPRD Kabupaten Padang

  • 19 November 2019 2849x
Drs Daniel Pinem Minta Drainase di Jalan Pales VII Dikerjakan Maksimal

Medan (TAJUKPOS) - Dalam melakukan perbaikan drainase di Jalan Pales VII Kecamatan Medan Selayang, Anggota DPRD Medan Drs Daniel

  • 19 November 2019 2889x
Boydo : Wajar Akhyar Bilang Begitu, Buang Sampah Sembarangan Saja Bisa Dibilang "Babi"

Medan (TAJUKPOS) - Statemen yang dikeluarkan Plt Wali Kota Akhyar Nasution dan beredar viral videonya, seharusnya tidak