• MEDAN

• 30 Oktober 2024 2214x
• 

Medan (tajukpos.com)- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan telah  menerima sebanyak 1.847. 996  logistik kertas  surat suara pada Pemilihan  Kepala Daerah (Pilkada) Walikota dan Wakil Walikota Medan Tahun 2024.

Tak hanya  logistik surat suara Pemilihan Walikota Medan saja, KPU Kota Medan juga menerima sebanyak 1.845.966 kertas surat suara. pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur  Sumatera Utara tahun 2024.

" Iya benar  kita sudah terima kertas suara Pilkada Walikota Medan dan  pilkada Gubernur Sumatera Utara. Tadi KPU Sumut menyerahkannya kepada KPU Medan  di Depot Countener Pelabuhan Belawan Medan , " kata  Ketua KPU Medan Mutia Atiqah kepada wartawan, Selasa (29/10/2024).

Adapun  kertas surat suara tersebut, rinci Mutia,  1 box berisikan 2.000 lembar untuk Pilkada Walikota dan Wakil Walikota  Medan atau 924 box. Sedangkan  untuk  Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara  dengan rincian 1 boxnya 6.000 lembar, atau ada 308 box.

"Jadi, setelah surat suara  diserahkan oleh KPU Sumut, KPU Medan langsung  menyimpan  surat suara tersebut di gudang Logistik KPU Medan Jalan Rumah Potong Hewan Medan, Kelurahan Mabar, Kecamatan Labuhan, Kota Medan, " terang Mutia.

Kegiatan penyerahan logistik surat suara itu dihadiri Pihak KPU Medan dan Bawaslu se-kabupaten/ kota, Dandim, Kapolrestabes Medan, Kapolres Belawan, Dan POM, dan instansi terkait lainnya.

Sebelumnya diberitakan, ada  sebanyak 3.326  Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-kota Medan . Dari total pemilih di Pilkada Medan 2024, dengan rincian 871.250 pemilih laki-laki dan 928.238 pemilih perempuan.

Jumlah pemilih terbanyak berada di Medan Deli dengan 135.528 pemilih, dengan rincian 67.354 pemilih laki-laki dan 68.174 pemilih perempuan dengan jumlah TPS 246.

Sementara jumlah pemilih terendah ada  Kecamatan Medan Baru dengan 27.027 pemilih, dengan rincian 12.481 laki-laki dan 14.546 perempuan dengan jumlah TPS sebanyak 53.

Dikatakan, jumlah DPT berkurang sebanyak 6.029 pemilih dari DPS sebelumnya 1.805.517 pemilih. 

Berkurangnya jumlah pemilih itu disebabkan beberapa faktor yakni karena meninggal, pindah domisili, perpindahan identitas.

Selain pengurangan ada beberapa penambahan pemilihan karena pensiunan TNI/POLRI.

Diketahui pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Medan tahun 2024 diikuti tiga  Paslon Walikota dan Wakil Walikota Medan yakni pasangan Rico Tri Putra Bayu Waas dan Zakiyuddin Harahap, dengan nomor urut 1.

Paslon ini  diusung partai Gerindra, NasDem, Golkar, PSI, Demokrat, PAN, PKB dan Perindo.

Pasangan Prof. Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani  nomor urut 2  diusung PDI Perjuangn, Hanura, PPP, Partai Ummat, Gelora, PKN, Partai Buruh dan PBB.

Pasangan  Hidayatullah dan A.Yasyir Ridho Loebis nomor urut 3  diusung Partai Keadilan Sejahtera ( PKS.)

Pilgub

Sedangkan pada  Pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur Sumatera Utara diikuti dengan dua pasangan calon (paslon) yakni pasangan Bobby Nasution-Surya nomor urut 1 yang didukung  Partai Gerindra, Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) .

Kemudian pasangan, Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala, didukung dan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Partai Gelora, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Partai Ummat dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) .(tpc/r)